Belajar Membuat Proposal Singkat, Padat, Jelas + Contohnya

Assalamualaikum Wr. Wb.

Moshi mosh Fanaru-desuuu 

     Kembali lagi bersama saya di Blog Artikel “Ilmu Tuk Semua” disini Saya biasa Sharing tentang ilmu-ilmu yang biasa kita amalkan di masyarakat.
Berdasar dari pengalaman saya sewaktu SMA, Saya dulu pernah menjabat 3 Jabatan sekaligus di masa yang sama.

     Yup... Pasti yang kalian pikirkan setelah mendengar kata Proposal adalah “SEKRETARIS”, dan pasti merujuk pada perempuan. 

     By the way... memang jabatan Sekretaris itu sering di geluti oleh Kaum Hawa pada saat ini, dikarenakan Kodrat wanita yang memang di ciptakan memiliki Keunggulan dalam manajemen dan support pemimpinnya.

Stoppp...
Jangan salah sangka yahhh...


     Saya Fanaru 100% Jantan kok, tapi saya mampu menjadi Sekretaris yang unggul di Organisasi.
Dimana saya menjadi Sekretaris di 3 Organisasi, yaitu :

Sekretaris Organisasi Rohis Sekolah
Sekretaris Perpustakaan (Pustakawan)
Sekretaris Ekskul Hafalan Juz Amma

Oke deh, yuk kembali ke Topik Utama artikel kali ini.

Pengertian Proposal
Proposal berasal dari bahasa inggris to propose yang artinya mengajukan dan secara sederhana proposal dapat diartikan sebagai bentuk pengajuan atau permohonan, penawaran baik itu berupa ide, gagasan, pemikiran maupun rencana kepada pihak lain untuk mendapatkan dukungan baik itu yang sifatnya izin, persetujuan, dana, dan lain-lain. Proposal juga dapat diartikan sebagai sebuah tulisan yang dibuat si penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelaskan sebuah rencana dan tujuan suatu kegiatan kepada pembaca.

Pengertian Proposal menurut para ahli
1.       Hasnun Anwar (2004 : 73) Proposal adalah : rencana yang disusun untuk kegiatan tertentu
2.       Jay (2006 : 1) Proposal adalah alat bantu manajemen standar agar menejement dapat berfungsi secara efisien.
3.       Proposal dalam dunia ilmiah (pendidikan) adalah suatu rancangan desain penelitian (usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang peneliti tentang suatu bahan penelitian
4.       Kamus Besar Bahasa Indonesia mengartikan proposal sebagi rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja

Tujuan Proposal
                Tujuan proposal adalah memperoleh bantuan dana, dukungan/sponsor, dan memperoleh perizinan. Unsur-unsur proposal yaitu, nama/ judul kegiatan, pendahuluan, tujuan, waktu, dan tempat, sasaran kegiatan, susunan panitia, anggaran, penutup tanda tangan, dan nama terang.

Jenis-jenis Proposal
1.       Proposal Bisnis, proposal ini berkaitan dengan dunia usaha baik itu perseorangan maupun kelompok dan contoh dari proposal ini misalnya proposal pendirian usaha, proposal dalam bentuk kerjasama antar perusahaan.
2.       Proposal Proyek, pada umumnya proposal proyek ini mengacu pada dunia kerja yang berisikan serangkaian rencana bisnis atau komersil misalnya proposal proyek pembangunan.
3.       Proposal Penelitian, jenis proposal ini lebih sering digunakan di bidang akademisi misalnya penelitian untuk pembuatan skripsi, tesis dan lainnya isi dari proposal ini adalah pengajuan kegiatan penelitian.
4.       Proposal Kegiatan, yaitu pengajuan rencana sebuah kegiatan bak itu bersifat individu maupun kelompok misalnya proposal kegiatan pentas seni budaya

Berdasarkan bentuknya proposal terbagi menjadi 3 jenis yaitu :
1.       Proposal bentuk formal, proposal berbentuk formal terdiri atas tiga bagian utama, yaitu bagian pendahuluan, isi proposal, dan bagian pelengkap penutup. Bagian pendahuluan terdiri atas : sampul dan halaman judul, surat pengantar (kata pengantar), ikhtisar, daftar isi, dan pengesahan permohonan. Bagian isi proposal terdiri atas : latar belakang, pembatasan masalah, tujuan ruang lingkup, pemikiran dasar (anggapan dasar), metodologi, fasilitas, personalia (susunan panitia), keuntungan dan kerugian, waktu, dan biaya. Sedangkan bagian pelengkap penutup berisi daftar pustaka, lampiran, tabel, dan sebagainya.
2.       Proposal bentuk non formal, proposal non formal ini tidak selengkap proposal formal dan biasanya disampaikan dalam bentuk memoradum atau surat. Proposal non formal harus selalu mengandung hal-hal berikut yaitu ; masalah, saran, pemecahan, dan permohonan.
3.       Proposal semi formal, jenis proposal ini hampir sama dengan proposal non formal karena tidak selengkap jenis proposal formal.

Contoh Proposal bisa di Click di sini :

[https://drive.google.com/file/d/11qctZ8VxnYt3JIwC_FqDuepDvUGRpyps/view]
[https://drive.google.com/file/d/1Hzu1rJgs6ALNzHQ_Cno85fp2fnf6UJdX/view]

Ok, Cukup Sekian Artikel kali ini Terima Kasih sudah membaca.
See you Next Time bye

Komentar

Postingan Populer